Her Untuk Siapa dalam Kalimat Bahasa Inggris

Kata “her” dalam bahasa Inggris seringkali muncul dalam berbagai konteks. Meskipun terlihat sederhana, penggunaan kata ini memiliki makna yang sangat tergantung pada situasi dan hubungan antar kata di dalam kalimat. Bagi penutur asli bahasa Inggris, “her” mungkin tampak biasa saja, tetapi bagi pelajar bahasa atau orang yang baru mengenal bahasa tersebut, memahami kapan dan bagaimana menggunakannya dapat terasa membingungkan. Jadi, “her” itu sebenarnya untuk siapa?

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Penggunaan “Her” dalam Kalimat

Secara gramatikal, “her” adalah bentuk objek dari kata ganti orang ketiga tunggal perempuan. Ini digunakan ketika kita merujuk pada seseorang yang berjenis kelamin perempuan dan menjadi objek dalam sebuah kalimat. Misalnya:

I gave her the book. (Saya memberikan buku itu padanya.)
They called her yesterday. (Mereka menelepon dia kemarin.)

Dalam kedua contoh di atas, “her” berfungsi sebagai objek langsung yang menerima aksi dari subjek kalimat. Ini berarti “her” digunakan untuk merujuk kepada seseorang (perempuan) yang mengalami tindakan, bukan yang melakukan tindakan.

Namun, “her” juga bisa digunakan sebagai bentuk posesif. Ini terjadi ketika “her” diikuti oleh suatu benda yang menunjukkan kepemilikan. Misalnya:

This is her phone. (Ini adalah ponsel dia.)
I like her ideas. (Saya suka ide-idenya.)

Dalam konteks ini, “her” tidak lagi berfungsi sebagai objek tetapi sebagai kata sifat posesif yang menunjukkan kepemilikan perempuan terhadap benda atau ide tersebut.

Source: freepik.com

“Her” dalam Percakapan Sehari-hari

Penggunaan “her” dalam percakapan sehari-hari terkadang tidak hanya bergantung pada aturan gramatika. Her” sering kali digunakan dalam kalimat yang lebih santai, terutama ketika konteks percakapan memungkinkan adanya pemahaman yang lebih fleksibel. Misalnya:

I talked to her today. (Saya berbicara dengan dia hari ini.)
Have you seen her? (Apakah kamu sudah melihat dia?)

Dalam kalimat-kalimat ini, konteks menentukan siapa yang dirujuk. Sering kali, penutur asli menggunakan “her” tanpa menyebutkan nama orang tersebut karena mereka menganggap lawan bicara sudah tahu siapa yang dimaksud. Hal ini membuat percakapan lebih efisien dan personal.

Kesalahan Umum dalam Penggunaan “Her”

Bagi penutur non-Inggris, ada beberapa kesalahan umum yang terjadi saat menggunakan “her.” Salah satu yang paling sering adalah kebingungan antara “her” sebagai objek dan “she” sebagai subjek. Misalnya:

Salah: Her is reading a book.
Benar: She is reading a book.

Di sini, “her” tidak dapat digunakan sebagai subjek karena peran “her” adalah sebagai objek dalam kalimat. Sebaliknya, “she” adalah bentuk yang benar untuk subjek perempuan dalam kalimat tersebut.

Kesalahan lainnya adalah tidak menggunakan “her” secara konsisten sebagai kata sifat posesif. Beberapa pelajar bahasa sering bingung antara “her” dan “his,” terutama karena keduanya memiliki fungsi serupa tetapi berbeda jenis kelamin. Untuk menghindari kebingungan, penting untuk mengingat bahwa “her” digunakan untuk merujuk pada perempuan dan “his” untuk laki-laki.

Source: pinterest

Lebih dari Sekadar Kata

Selain penggunaan teknis, “her” juga memiliki dimensi budaya yang lebih luas. Kata ini tidak hanya digunakan untuk menggambarkan perempuan secara linguistik, tetapi juga mencerminkan bagaimana bahasa memandang peran dan identitas gender. Dalam beberapa dekade terakhir, terdapat banyak diskusi mengenai representasi gender dalam bahasa. Meskipun “her” secara tradisional merujuk pada perempuan, gerakan sosial tertentu telah mulai menantang norma-norma bahasa ini untuk lebih inklusif terhadap identitas gender yang lebih luas.

Salah satu contoh modern dari penggunaan “her” yang lebih inklusif adalah dalam konteks feminisme dan perjuangan kesetaraan gender. “Her” sering kali digunakan dalam slogan-slogan dan kampanye yang bertujuan mengangkat hak-hak perempuan. Misalnya, frasa seperti “Her Rights” atau “Her Story” menjadi simbol perjuangan dan pengakuan terhadap kontribusi perempuan dalam berbagai bidang.