10 Hal yang Perlu kalian Cantumkan pada Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris saat Interview

“You’re hired!”, adalah sebuah kalimat yang pastinya sangat ingin kita dengar setelah melalui sebuah wawancara (interview) kerja. Namun, sebelum dapat mendengar kalimat tersebut terucap, kita harus melalui sebuah proses, yaitu… *musik dramatis*, wawancaranya. Seperti pepatah yang mengatakan first impression matters, maka hal pertama saat wawancara yang harus kalian perhatikan adalah tahap perkenalan. Pada artikel ini akan kami bahas cara perkenalan diri dalam Bahasa Inggris saat interview.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Perkenalan diri dengan Bahasa Inggris saat Interview pada umumnya akan dimulai dengan pertanyaan “tell me about yourself!”. Pertanyaan itu tentu dapat terasa mengintimidasi terutama jika kalian harus menjawabnya di depan forum yang formal dengan audiens yang asing atau bahkan bertatap muka langsung dengan orang yang akan merekrut kalian. 

Kalian tentu akan dihadapi dengan pertanyaan “tell me about yourself”, menjawab pertanyaan ini dapat membuat kita bingung, karena interviewer tentu sudah mengetahui informasi tentang diri kita dengan membaca resume yang kita buat. Apa yang sebenarnya ingin diketahui oleh interviewer tentang kita? Ada dua hal yang sebenarnya ingin diketahui oleh sang interviewer, yaitu pertama, sikap kita saat bekerja, kedua, apakah kita kandidat yang cocok untuk pekerjaan tersebut, serta apa saja yang dapat kalian kontribusikan pada tempat bekerja kalian nantinya. Saat menjawab pertanyaan ini, usahakan kita dapat menarik perhatian mereka. Besar kemungkinan mereka menerima banyak pelamar yang kualifikasinya mirip dengan kalian, yang mereka cari tentu apa yang membuat kalian berbeda dengan pelamar lainnya. 

Berikut 10 hal yang dapat kalian sampaikan ketika melakukan perkenalan diri dengan Bahasa Inggris saat Interview yang terbagi menjadi tiga kategori:

Baca Juga : Cara Cepat Belajar Percakapan Bahasa Inggris

1. Greetings (Salam)

Salam yang kalian berikan tentu bentuk greetings yang dapat kalian lakukan adalah:

1. Good Morning (sebelum jam 12 siang)
2. Good Afternoon (jam 12 siang sampai dengan 4.30 sore)
3. Good Evening (4.30 sore sampai dengan malam)

Usahakan saat mengucapkan salam, kalian dalam keadaan tersenyum, percaya diri dan melakukan kontak mata dengan interviewer. Kesalahan umum yang biasa terjadi saat perkenalan diri dalam Bahasa inggris saat interview adalah melakukan greetings dengan menggunakan “hey, hello atau bahkan whats up?”. 

2. Thank you for The Opportunity (Berterima kasih)

Ini merupakan sebuah tahapan yang opsional untuk dilakukan. Kalian tentu merupakan satu dari sekian banyak pelamar yang mendapat kesempatan untuk lanjut ke tahap interview. Sehingga, kalian ingin mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang telah kalian dapatkan. Berikut beberapa ungkapan yang dapat kalian gunakan:

1. Thank you for short-listing me for the final interview.
2. Thank you for this opportunity to talk about myself.

Tahapan ini tidak hanya membuat kalian dapat memberikan kesan pertama yang baik pada interviewer, tetapi juga dapat membuat tensi antara kalian dan interviewer menjadi lebih santai dan rileks.

Kategori 1: Who are you? (Siapakah anda?)

3. Your Name (Nama)

Untuk memperkenalkan nama kalian, kalian dapat menggunakan:

1. I am … 
2. I’m …
3. My name is …
4. My name’s …

Kuncinya adalah tersenyum, bangga menyebutkan nama kalian serta melafazkannya secara jelas. Usahakan untuk menyebutkan nama lengkap, serta hindari penggunaan Ms, Mr dan Mrs, maupun gelar lainnya.

Baca Juga : Fakta Menarik tentang Apa itu Present Perfect Tense

Kategori kedua: Why are you qualified? (Mengapa anda dianggap terkualifikasi?)

1. Position and Company (Jabatan dan Perusahaan)

Jika kalian mempunyai pengalaman bekerja sebelumnya, ini adalah waktu kalian untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai posisi dan perusahaan di tempat kalian bekerja sebelumnya. Kalian juga dapat menambahkan lamanya waktu bekerja di tempat tersebut serta sudah mendapatkan pencapaian serta prestasi apa saja, serta dampak apa yang telah kalian berikan untuk tempat bekerja kalian sebelumnya. Contohnya:

1. For the last five years, I have been a sales manager at …, leading a small sales team and our team was awarded the best sales team of the year, for two years in a row. I have worked closely with clients and built some key relationships.
2. I am an HR manager at … looking after the key functions of recruitment, compensation, learning and development. I have over 5 years of experience in this field and we have been able to increase our employee productivity by 8% during this period.

Tips saat menjabarkan bagian ini adalah dengan menceritakan pengalaman anda secara antusias, jangan sampai anda terdengar arogan, usahakan anda terdengar seperti pemain tim yang baik dan yang terakhir adalah menceritakan kelebihan yang tidak anda tuliskan dalam resume yang sudah dapat dibaca oleh sang interviewer. Jika kalian memiliki berbagai pengalaman bekerja sebelumnya, sebaiknya menjabarkan posisi dengan urutan jabatan yang paling baru kemudian sebelumnya jika memang relevan.

2. Qualifications (Kualifikasi)

Jika kamu adalah fresh graduate atau pemula yang baru akan terjun ke dunia kerja, maka tentu kamu akan melewatkan tahap nomor empat dan langsung ke tahap berikutnya yaitu kualifikasi. Untuk menyampaikan kualifikasi kalian, kalian dapat melihat contoh:

1. I am a recent MBA from… with prior work experience in the pharmaceutical sector.
2. I have completed a bachelors in Mass Media degree with a specialization in Public Relations and Corporate Communications.
3. I am currently pursuing a 5 year integrated law program at … school with a focus on cyber law.

Jika tempat kalian menempuh Pendidikan memiliki integritas yang baik, kalian bisa menambahkannya. Untuk kalian yang masih pemula dalam dunia kerja, kalian cukup fokus pada cerita singkat mengenai prestasi. Seperti:

1. I was part of the research project on “how modern technologies change the way of teaching in the future” where we worked with an ed tech company to evaluate the efficacy of some tech-based teaching interventions.

Pastikan kalian menceritakan pencapaian yang memang berhubungan dengan posisi atau jabatan yang akan kalian tuju. Jika belum memiliki prestasi atau pencapaian, maka kalian dapat menceritakan skill (kemampuan) kalian yang relevan. 

Baca Juga : Jangan salah memperkenalkan diri dalam bahasa Inggris! Baca ini dulu

3. Additional Qualifications (Kualifikasi Tambahan)

Ini dapat termasuk pelatihan yang pernah diikuti, kemampuan yang kalian miliki maupun prestasi dan pencapaian yang pernah kalian raih. Contohnya:

1. I have completed a six months computer animation course from …
2. I am proficient in English
3. I have learnt .Net, java and python on coursera which have helped me in completing a project on …
4. Adjectives (Deskripsi)

Pada tahapan ini kalian dapat mendeskripsikan tentang diri kalian kepada interviewer. Contohnya kalian dapat menjelaskan bahwa kalian adalah orang yang serbaguna (versatile), mudah bergaul, pemecah solusi, tekun, baik dalam kerjasam tim, kreatif, open–minded, dll. 

5. Hobbies/Passions (Hobi dan Ketertarikan) 

Untuk tahapan ini bersifat opsional. Tetapi jika ini dapat membuat nilai tambah kalian di depan interviewer, maka kalian dapat menjelaskan mengenai hobi dan passion kalian. 

6. Family (Keluarga)

Tahapan ini juga bersifat opsional, namun dapat kalian gunakan dengan strategis untuk menunjukkan kelebihan kalian. Contoh:

1. My mother has been a housewife and during my vacations I helped her set up a small tailor boutique at home with my savings from work
2. My father is a farmer, and I helped set up a process where he could directly sell his produce at the farmer’s market and by-pass the middle men.

Kategori 3: Why are you here? (Kenapa anda di sini?)

7. Closing (Penutup)

Pada bagian penutup kalian dapat mencantumkan dua bagian yaitu pertama, alasan kalian melamar pekerjaan ini dan yang kedua alasan kenapa kalian cocok untuk posisi jabatan ini. Kalian juga dapat menceritakan tentang rencana kalian ke depannya dan menghubungkannya dengan visi atau misi perusahaan. Contohnya:

1. Although I love my current role, I feel I’m now ready for a more challenging assignment and this position really excites me. 
2. With my passion for sport and my skills of data analytics, I wish to work for a leading, innovative sports analytics company like yours and I do believe I can make a positive impact.

Pada akhirnya kalian dapat menutup perkenalan dengan “That’s all from me, Thank You!”.

Demikian 10 hal yang dapat kalian sampaikan ketika melakukan perkenalan diri dalam Bahasa Inggris saat Interview. Semoga apa yang telah dibahas dapat berguna untuk interview pekerjaan yang akan kalian hadapi suatu saat. Jika kalian menemui kesulitan terutama pada kemampuan berbahasa inggris, , jangan sungkan untuk bertanya atau meminta bantuan ahlinya, bisa juga melalui konsultasi gratis via Whatsapp SUN English di: 081-211-86 82. Semoga sukses!