Kursus Persiapan TOEFL di Jakarta

Di era globalisasi ini, menguasai bahasa Inggris merupakan sebuah syarat mutlak bagi mereka yang ingin mengaktualisasi diri dalam masyarakat. Hal tersebut tentunya harus di buktikan dengan sertifikat kompetensi bahasa Inggris yang diakui secara luas dalam masyarakat. Sebagai salah satu tes kompetensi kemampuan bahasa Inggris yang diakui oleh banyak lembaga internasional, sertifikat TOEFL merupakan salah satu diantaranya. Sertifikat ini biasanya diperlukan ketika seseorang ingin lanjut pendidikan di luar negeri, melamar pekerjaaan, ikut tes CPNS atau BUMN, hingga seleksi beasiswa. Untuk mendapatkan sertifikat TOEFL, kita wajib mengikuti tes TOEFL yang kerap diselenggarakan di sejumlah universitas dan lembaga kursus di Indonesia. Sebelum mengambil tes TOEFL, alangkah lebih baik jika kita  melakukan kursus persiapan TOEFL semaksimal mungkin seperti ikut kursus TOEFL, memperbanyak latihan soal, hingga mengambil ujian Pre-Test jika ada. Nah, untuk kalian yang tinggal di Jakarta, kali ini kita akn bahas mengenai kursus persiapan TOEFL di Jakarta.

Source: detik.com


Apa itu tes TOEFL?

TOEFL atau Test Of English as a Foreign Language adalah sebuah tes kecakapan berbahasa Inggris asal Amerika Serikat yang dikelola oleh ETS (Educational Testing Service) sebagai penyelenggara resmi.

Tes TOEFL menguji keseluruhan skill bahasa Inggris seseorang mulai dari kemampuan mendengarkan (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), hingga menulis (writing). Di samping TOEFL, terdapat juga jenis tes lainnya yang memiliki tujuan serupa, yaitu TOEIC dan IELTS.

TOEIC dibuat dan diselenggarakan oleh ETS. Sedangkan IELTS merupakan tes bahasa Inggris internasional yang diselenggarakan secara bersama-sama oleh tiga institusi berbeda dari Inggris dan Australia. Maka itu, tes IELTS sangat kental dengan dialek British dan Aussie.

Source: lifepal.co.id


Jenis-jenis tes TOEFL

Saat ini hanya ada dua jenis tes TOEFL yang masih terus diselenggarakan, yaitu PBT (Paper Based Test) dan IBT (Internet Based Test).

PBT adalah tes TOEFL yang format ujiannya masih menggunakan kertas, soal dijawab menggunakan pensil 2B dan 1 (satu) lembar jawaban komputer (LJK). Sementara IBT adalah format tes TOEFL terbaru dari ETS yang sudah menggunakan sistem online dan dikerjakan langsung melalui komputer/laptop.

Di Indonesia, TOEFL jenis PBT lebih umum dikenal dengan TOEFL ITP (Institutional Testing Program). Jadi, kalau kamu berniat ambil TOEFL PBT, silakan cari saja kampus atau lembaga kursus tertentu di sekitarmu yang sedang buka pendaftaran untuk tes TOEFL ITP. Karena keduanya sama saja.

Namun ingat, sebelum kamu buru-buru booking test TOEFL online maupun offline, lalu melakukan pembayaran, sebaiknya ketahui dulu apa saja perbedaan antara tes TOEFL ITP dan IBT berikut ini. Jangan sampai keliru pilih tes TOEFL!

Source: edupac-id.com


4 Kegunaan Tes TOEFL

1. Syarat Kelulusan

Beberapa universitas di Indonesia saat ini telah mensyaratkan mahasiswanya untuk memiliki skor TOEFL tertentu sebagai syarat kelulusan. Hati-hati, jangan sampai kamu terlambat sarjana hanya karena tidak memenuhi nilai skor TOEFL minimal yang disyaratkan oleh kampus.

2. Melamar Kerja

Sertifikat TOEFL kini juga sering digunakan sebagai salah satu persyaratan dokumen bila ingin melamar kerja. Baik itu di perusahaan swasta nasional, BUMN, ataupun saat mengikuti seleksi CPNS.

3. Lanjut Studi dan Seleksi Beasiswa

Bagi kamu yang ingin lanjut kuliah S2, S3, apalagi sampai ke luar negeri, rata-rata universitas mensyaratkan pelamar (applicants) memiliki nilai skor TOEFL tertentu, begitu pun saat hendak melamar beasiswa. Tapi ingat, sebelum ambil tes TOEFL, cek dulu apa jenis sertifikat TOEFL yang diminta. Apakah TOEFL ITP atau TOEFL IBT. Jangan sampai salah pilih!


Tips Memilih Kursus TOEFL Terbaik di Jakarta

Saat ini, jumlah lembaga pelatihan yang menyediakan kursus TOEFL di Indonesia lumayan banyak. Akan tetapi, tidak semua memiliki kualitas layanan, fasilitas, serta metode mengajar yang efektif, sehingga kamu perlu lebih teliti lagi dalam memilih agar bisa mendapatkan tempat kursus TOEFL online dengan kualitas terbaik.

Source: suneducationgroup.com



Berikut adalah beberapa tips memilih kursus TOEFLterbaik yang patut kamu ketahui, diantaranya:

1. Memiliki metode belajar yang interaktif

Pilih lah kursus TOEFL yang menyediakan kelas interaktif. Hal ini penting agar peserta kursus bisa mendapatkan feedback langsung dari mentor yang mengajar. Hindari mendaftar di kursus TOEFL yang hanya menggunakan metode pembelajaran satu arah. Misalnya, cuma menyuruh siswa untuk menonton video yang ada di website, tanpa bisa melakukan interaksi langsung dengan pengajarnya.

2. Mempunyai metode belajar yang terstruktur

Tips berikutnya adalah pastikan tempat kursus TOEFL yang kamu pilih memiliki silabus dan modul pembelajaran yang terstruktur. Hal ini sangat penting untuk membangun fondasi pengetahuan bahasa Inggris yang kuat di benak peserta kursus. Hindari daftar kursus TOEFL di tempat yang tidak menyediakan silabus karena dapat menyebabkan proses pembelajaran berlangsung tidak efektif.

3. Pilih kursus TOEFL yang memiliki banyak bahan mengajar dan fasilitas terbaik

Usahakan kursus TOEFL yang kamu pilih menyajikan fasilitas bank soal untuk dipakai latihan, sesi konsultasi gratis dengan para mentor, serta diskusi bersama untuk membahas soal secara rutin.

4. Pilih tempat kursus TOEFLyang menyelenggarakan pre-test dan simulation test bagi peserta

Pre-test adalah tes TOEFL yang diselenggarakan sebelum kursus dimulai. Sementara simulation test adalah tes TOEFL yang diselenggarakan setelah kursus berakhir. Kenapa ini penting? Ya, tentunya untuk mengetahui sejauh mana peningkatan skor TOEFL kamu setelah mengambil kursus TOEFL di tempat tersebut.

5. Pilih kursus TOEFL yang diselenggarakan oleh lembaga profesional bersertifikat

Saat ini, tidak hanya universitas, pusat bahasa, dan lembaga kursus saja yang menawarkan jasa kursus TOEFL , tetapi ada juga dari beberapa individu di internet. Hanya saja, bila kamu menginginkan kualitas pembelajaran yang terbaik, disarankan untuk ikut kursus yang diselenggarakan oleh lembaga pelatihan professional. Soalnya, rata-rata lembaga pelatihan umumnya sudah terakreditasi BAN-PT sehingga kualitas pengajarannya juga lebih bagus dan terjamin.

6. Memberikan fasilitas garansi

Beberapa penyelenggara kursus TOEFL ada yang memberikan fasilitas garansi kenaikan skor TOEFL bagi peserta yang ikut kursus. Sebaiknya, kamu pilih tempat kursus yang menyediakan fasilitas garansi seperti ini agar kamu tidak keluar biaya lagi jikalau skor TOEFL tidak meningkat setelah mengikuti kursus.

7. Menyediakan fasilitas prediction test dan sertifikat

Tips terakhir adalah pastikan penyelenggara kursus TOEFL yang kamu pilih menyediakan prediction test di akhir kursus serta membagikan sertifikatnya secara gratis bagi peserta.

Nah, semua poin yang telah disebutkan diatas ada pada lembaga kursus SUN English Jakarta. Kantor Pusat SUN English terletak di Kelapa Gading. Namun, SUN English juga memiliki beberapa cabang di Jakarta dan Tangerang yaitu di Pluit, Tanjung Duren, Kebon Jeruk, Senayan Trade Center (STC), Pondok Indah, dan Alam Sutera. Jadi, buat kalian yang sedang mencari tempat kursus persiapan TOEFL di Jakarta, jangan ragu untuk menghubungi kantor SUN English terdekat.

Demikian pembahasan mengenai kursus persiapan TOEFL di Jakarta, semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan pembaca sekalian dalam mempelajari bahasa inggris. Untuk informasi lengkap seputar kursus Bahasa Inggris, pilihan program belajar, hingga berbagai International Test Preparation eksklusif, kamu bisa temukan informasinya disini. SUN English merupakan ahli dalam bidang persiapan tes internasional yang mengembangkan berbagai program dalam membantu meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris-mu. Kami merupakan bagian dari SUN Education Group yang bekerjasama dengan institusi top dunia luar negeri dalam menyajikan dukungan studi terbaik ke luar negeri. Persiapan Bahasa Inggris bisa kamu konsultasikan lebih lanjut dengan menghubungi SUN English melalui WhatsApp!

Add a Comment

Your email address will not be published.