Hi guys, pernahkah kamu mendengar kata Conditional Sentence ketika belajar bahasa Inggris? Jika belum, apa sih itu Conditional Sentence type 1 2 3? Kalau dari terjemahan langsungnya sih sepertinya digunakan untuk menunjukan suatu kondisi tertentu dalam penggunaan bahasa Inggris atau biasa kita sebut sebagai sebuah kalimat pengandaian dalam bahasa inggris . Benar tidak ya? Ada 3 tipe conditional sentence. Yuk pelajari lebih lanjut masing-masing tipenya dari penjelasan di bawah ini.
Conditional Sentence termasuk dalam kategori complex sentence atau kalimat majemuk. Kalimat ini terdiri dari 2 bagian yaitu subordinate clause yang terdapat kata penghubung If di depannya dimana subordinate clause adalah syarat, dan main clause yang adalah sebagai hasil dari terpenuhinya syarat sebelumnya.
Conditional Sentence Type 1
Conditional sentence type 1 atau sering juga disebut first conditional adalah conditional sentence yang kamu gunakan ketika hasil dari syarat yang diucapkan memiliki kemungkinan untuk terwujud di masa depan karena kondisinya realistik untuk dipenuhi.
Sebagai kalimat contoh: If I have free time (syarat), I will go shopping (hasil).
Berdasarkan contoh diatas, kita dapat melihat bahwa untuk membuat Conditional Sentence 1 2 3 dibutuhkan gabungan 2 kalimat yang dihubungkan oleh If. Untuk conditional sentence type 1 rumus yang biasa digunakan adalah:
Baca Juga : Fakta Menarik tentang Apa itu Present Perfect Tense
If + Simple Present + , + Simple Future atau Simple Future + If + Simple Present
Kamu harus sedikit berhati-hati dalam penggunaan tanda koma karena hanya digunakan ketika kalimat setelah If berada di depan. Berikut beberapa contoh kalimat conditional sentence type 1 dengan dan tanpa koma:
Conditional Sentence Type 2
Conditional sentence type 2 atau sering juga disebut second conditional adalah bagian dari conditional sentence 1 2 3 yang biasanya digunakan ketika hasil dari syarat dalam kalimat tidak memiliki atau hanya memiliki sedikit kemungkinan untuk terjadi karena kondisinya tidak mungkin dipenuhi di masa sekarang atau kondisinya sulit untuk dipenuhi di masa depan.
Sebagai kalimat contoh: If I were you (syarat), I would buy a new car (hasil).
Dengan contoh kalimat di atas dapat dilihat bahwa tidak mungkin seseorang menjadi orang lain maka dalam kondisi ini conditional sentence type 2 yang paling tepat digunakan. Untuk membuat conditional sentence type 2, kamu bisa menggunakan rumus ini:
If + Simple Past + , + Subject + Would + Verb atau
Subject + Would + Verb + If + Simple Past
Penggunaan tanda koma sama persis seperti aturan penggunaan dalam conditional sentence type 1. Berikut beberapa contoh kalimat conditional sentence type 2:
Baca Juga : Tips Mudah Belajar Percakapan Bahasa Inggris!
Conditional Sentence Type 3
Conditional sentence type 3 atau third conditional adalah tipe terakhir dari conditional sentence type 1 2 3. Kalimat ini digunakan untuk kondisi dimana hasil dari syarat tidak mungkin terwujud karena kondisinya sudah terpenuhi di masa lalu.
Contoh kalimatnya adalah: If you had remembered to invite me (syarat), I would have attended your party (hasil).
Dari contoh tersebut dapat diartikan bahwa pestanya sudah selesai dan saya tidak datang ke pesta itu karena lupa diundang. Conditional sentence type 3 menggunakan rumus sebagai berikut:
If + Past Perfect + , + Subject + Would + Have + Past Participle atau
Subject + Would + Have + Past Participle + If + Past Perfect
Penggunaan tanda koma sama persis seperti aturan penggunaan dalam conditional sentence type 1 dan 2. Berikut beberapa contoh kalimat conditional sentence type 3:
Khusus untuk Type 2 dan 3, Kita dapat membuat fakta dari conditional sentence, adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Because + Subject + Verb + , + Subject + Verb |
Subject + Verb + Because + Subject + Verb |
Subject + Verb + , + So + Subject + Verb |
Conditional Sentence | Sub Clause | Main Clause |
Type 2 | Simple Present | Simple Present |
Simple Future | Simple Future | |
Type 3 | Simple Past | Simple Past |
Contoh Fakta dalam Conditional Sentence:
Baca Juga : Penggunaan “Used to” Dalam Kalimat Bahasa Inggris
Type 2 :
If Laura was a flower, Larry would be a bee.
(Jika Laura adalah sekuntum bunga, Larry akan menjadi kumbang).
Fakta :
Because Laura is not a flower, Larry is not a bee.
(Karena Lauara bukan sekuntum bunga, Larry bukanlah kumbang).
If Ricki did not have a money, He would noy buy it.
(Jika Ricki tidak memiliki uang, Dia tidak akan membelinya).
Fakta :
Ricki has money, So he buys it.
(Ricki memiliki uang, sehingga ia membelinya)
Type 3:
Emma would have been angry If Olivia had not met her
(Emma akan marah jika Olivia tidak menemui dirinya).
Fakta :
Emma was not angry because Olivia met her.
(Emma tidak marah karena Olivia menemui dirinya).
If I had had money, I would have lent to you.
(Jika aku memiliki uang, aku akan meminjamkannya untukmu).
Fakta :
I did not have it, So I did not lent it to you.
(Aku tidak memiliki uang, jadi aku tidak dapat meminjamkannya untukmu).
Gimana, sudah mulai paham kan? Berlatih terus ya biar lebih paham dan gak mudah lupa. Ingin lebih mengerti lagi soal grammar dan aspek bahasa Inggris lainnya, khususnya mengenai conditional sentence type 1 2 3, Yuk ikut kelas kami di Sun English agar bahasa Inggris kamu lebih lancar. Terima kasih telah membaca artikel ini.