Mengenal Berbagai Macam Contoh Soal Countable dan Uncountable Noun
Noun di dalam Bahasa Inggris merupakan bentuk sebuah kata benda yang bertujuan menamai suatu hal seperti lokasi atau tempat, makhluk hidup, benda-benda mati, dan gagasan atau buah pikiran. Saat digunakan di dalam sebuah kalimat, noun dapat berperan sebagai subject (pelaku) maupun object (benda yang menerima aksi dari pelaku) bahkan pelengkap di dalam struktur tersebut. Sebelum kamu mempelajari ragam contoh soal countable and uncountable noun, berikut adalah beberapa contoh noun di dalam Bahasa Inggris:
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!- Noun sebagai nama orang: Salvador Dali, the president, my father, architect
- Noun sebagai nama hewan atau makhluk hidup lainnya: cat, butterfly, basil, plankton,tree
- Noun sebagai nama suatu tempat: Louvre Museum, library, kitchen, Denpasar, Canada, temple
Noun dapat diartikan sebagai benda mati atau hal lainnya yang terkadang mereka tak memiliki bentuk fisik konkret seperti aktivitas, konsep, gagasan, asumsi atau pendapat seseorang:
- Benda mati: pipe, book, car, bulding, room, pencil
- Aktivitas: climbing, evaporation, practice
- konsep, gagasan: compliment, recreation, coincidence, perfection
Baca Juga : Mengenal perbedaan Hope dan Wish
Countable dan Uncountable Noun
Pada teori yang berlaku dalam penggunaan Bahasa Inggris dan dalam contoh soal countable and uncountable noun, sejumlah kata-kata tersebut bisa dikelompokkan menjadi dua macam tipe atau golongan yang berbeda yaitu countable noun dan uncountable noun. Hal ini sangat penting untuk kamu pahami karena mereka akan mempengaruhi aturan struktur atau tatanan kata yang berada di dalam kalimat yang akan kamu buat nanti. Mari kita temukan perbedaan yang muncul dari dua jenis kata tersebut.
Countable Noun
Countable noun adalah jenis beragam benda berbeda dan terpisah dimana masing-masing dari mereka memiliki bentuksatuan utuh. Kamu dapat dengan jelas mengkalkukasikan jumlah benda tersebut seperti manusia, buah, jenis tumbuhan, gedung-gedung, beberapa wilayah berbeda, dan lain sebagainya selama benda tersebut masih berkapasitas untuk dihitung dalam jumlah satuan.
Countable noun memiliki bentuk satuan yang disebut sebagai singular ketika benda tersebut hanya ada berjumlah satu.
Contoh: He buys one orange.
Sementara itu, jika countable noun terdapat lebih dari satu maka diperlukan penambahan ‘-s’ atau ‘-es’ (tergantung nama bendanya) pada akhir kata benda yang dipakai. Jenis ini dikategorikan sebagai countable noun dalam bentuk plural dimana mereka akan memiliki kuantitas atau jumlah lebih dari satu unit.
Baca Juga : Cara Jitu Menjawab Soal TOEFL Structure & Written Expression
Contoh: He has got two oranges.
Berikut beberapa contoh lainnya:
- My mother has two oranges.
- My friends and I eats five different meals.
There are five chairs in the living room.
Kita mampu menghitung countable noun karena terlihat dengan jelas bahwa benda-benda tersebut merupakan satuan berbeda yang bisa dipisahkan satu dengan lainnya. Beberapa benda yang bisa kalian jadikan bentuk singular sangatlah banyak seperti ball, sandwich, TV, magazine, remote, tree, dan lain-lain.
Selanjutnya, dalam bentuk singular, kamu dapat memakai article “a” atau “an” yang berarti sebuah atau satu.
Contoh:
- She makes an apple pie.
- The cats catches a mouse.
- The carpenter produces a desk in one day.
Uncountable Noun
Lain halnya dengan contoh-contoh sebelumnya, uncountable noun adalah bentuk kata benda yang unitnya tak dapat dipisah (menyatu padu). Kamu pun tidak akan bisa menghitung secara rinci dan tepat satu demi satu jumlah benda uncountable noun; benda yang memiliki massa yang padat, maupun bertekstur cair, butiran, bubuk, serpihan dan sejenisnya. Salah satu contohnya adalah “oil” yang artinya minyak.
Secara harfiah, “oil” memiliki bentuk cair yang mustahil untuk dihitung ditiap tetesannya. Bahkan tetesan “oil” juga tidak memiliki unit jumlah dan takaran tidak sama persis. Sangat tidak masuk akal jika kita membuat pola kalimat seperti “She adds 5 oils into the pan” yang artinya “Dia menambahkan 3 minyak ke dalam wajan”. Benda tersebut merupakan satu kesatuan utuh cairan kental dengan jumlah atau berat yang tidak menentu dan menyatu dalam satu ruang lingkup tertentu. Berikut penjelasannya lebih jauh:
- Uncountable noun hanya memiliki bentuk singular dengan penambahan kata ‘some’ di depannya. Contoh: She adds some oil.
- Uncountable noun diikuti oleh verb atau kata kerja singular . Contoh: The sand is so white and pretty.
- Uncountable noun tidak memiliki bentuk plural karena kuantitas unitnya tidak dapat dijumlahkan maka tidak perlu ditambah ‘s’ di akhir kata. Contoh: She adds some oils.
- Uncountable noun tidak bisa ditambahkan article (“a” / “an”) Contoh: She adds an oil.
- Uncountable noun adalah kategori kata untuk menyebut material atau unsur, benda, gas, cairan, konsep, kumpulan, dan benda yang memiliki massa namun tanpa satuan ukur yang pasti. Contoh: water, bread, salt, flour, butter, rice, nitrogen, sand, sauce, gravy, syrup, dust, paper dan masih banyak lagi.
Berikut contoh kalimat lainnya:
- The gravy is very juicy and delicious.
- Can you add some sauce?
- A child mixes some syrup in her drink.
- My father smears some butter.
Contoh lain dan beberapa keselahan untuk uncountable noun di dalam Bahasa Inggris:
I just heard some good news.
I just heard some good newses.
I just heard a good news.
Can you give me some advice?
Can you give me an advice?
The food is tasty.
The foods are tasty.
Beberapa Noun Yang Menjadi Countable dan Uncountable
Namun, ada pula beberapa bentuk noun yang dapat menjadi countable dan juga uncountable dalam konteks, tujuan dan situasi yang berbeda tertunya
Contoh noun seperti “yoghurt”
Situation 1 –
“Yoghurt” di dalam text ini dapat kita buat contoh soal countable dan uncountable noun. Yang pertama, yoghurt memiliki dua arti: sebuah cairan dan substansi susu yoghurt dan dapat berarti produk yoghurt yang dijual dalam bentuk kemasan. Pada gambar di atas, “yoghurt” yang dimaksud adalah kemasan minuman yoghurt, bukan substansi atau jenis bendanya seperti halnya cokelat. Maka dari itu jumlah unitnya bisa dihitung dengan jelas bahwa dalam satu pack terdiri beberapa kemasan yoghurt.
Contoh lainnya:
“Do you want to buy a yoghurt?” (mengartikan produk)
“Will you give me some yoghurt?” (mengartikan jumlah yoghurt secara substansi zat, tidak diketahui berapa yang dia punya dan berapa yang diminta: uncountable noun)
“I ate three yoghurts at one time. They were delicious.” (mengartikan berapa jumlah produk yang telah dimakan)
“I bring 5 yoghurts. They are fresh from the fridge.”
Situation 2 – A piece of blueberry cake
Baca Juga : Perbedaan Penggunaan Mendasar Since, For, dan Ago
A piece of blueberry cake
Penggunakan pada kata “piece” atau potongan dari kue ini merupakan sebuah satuan yang ukurannya yang tidak menentu, tidak dalam kesatuan yang utuh karena ia hanya salah satu potongan dari bentuk utuh sebuah kue. Maka dari itu kita tidak dapat menghitung potongan “cake” ini dengan satuan yang pasti, sehingga dikategorikan sebagai uncountable noun dan tidak bisa berubah menjadi plural.
“My boyfriend gave me a piece of cake on his birthday yesterday.”
“Does he want some cake?” (menawarkan beberapa jumlah kue dengan tidak pasti)
“He ate some cake.” (tidak pasti berapa banyak potongannya)
Pemakaian satuan countable noun dengan uncountable noun
Adapun hal dimana kita dapat menghitung uncountable noun dengan menambahkan jenis satuan atau unit countable. Itu bertujuan agar kita dapat menghitung dengan pasti satuan uncountable dengan mengikuti satuan countable yang kita letakkan di depannya sehingga ia pun memiliki jumlah tetap dan pasti.
Example: “milk”
“Milk” atau susu adalah uncountable noun (tidak dapat dihitung) karena merupakan bentuk cair. Maka dari itu kita bisa menambahkan “some” di depannya yang berarti “beberapa” (tidak pasti).
“Do you want some milk?
Perlu kamu pahami bahwa “milk” masih dikategorikan sebagai uncountable noun dan berupa cairan atau substansi zat. Namun kamu dapat menghitung benda ini dengan memakai satuan atau unit yang pasti (glass, a bottle, a can, litre) di depannya agar masuk akal untuk dikalkulasikan dalam menghitung jumlah uncountable noun dengan pasti.
Contoh: “glass”
“Would you like to order a glass of milk?” (“Apakah kamu ingin memesan segelas susu?” maka yang dihitung adalah per jumlah gelasnya yang berisi susu.)
“My mother bought 5 bottles of milk for my family. (Menjelaskan banyak susu dalam kemasan botol yang dibeli)
Berikut bentuk lain untuk pola kalimat seperti contoh di atas:
- piece of mind
- slice of pudding
- bowl of soup
Itulah beberapa penjelasan dan contoh- contoh soal countable and uncountable noun,. Setelah mempelajari materi dan memahami jenis kalimat seperti ini, kamu boleh membuat contoh penggunaan lainnya di buku latihan kamu. Tentu saja kamu bisa juga berkonsultasi online gratis secara langsung dengan tim kami untuk kebutuhan Bahasa Inggris kamu melalui WA SUN English 081-211-86 82 83. Kita tunggu ya..!