Sejarah Kampung Inggris Pare Kediri

Apa yang terbesit dalam pikiran Anda Ketika mendengar “Kampung Inggris”? bagi yang baru pertama kali mendengar istilah ini mungkin berpikir ada banyak warga asing di sana. Termasuk saya sendiri.

Source : Wikipedia.com

Faktanya, Kampung Inggris hanyalah nama yang diberikan orang-orang begitu saja, bahkan, sampai sekarang pun tidak diketahui siapa yang pertama kali mencetuskan nama itu. Sebenarnya, Kampung Inggris terletak di sekitar Jalan Anyelir, Jalan Brawijaya, Jalan Kemuning di Desa Tulungrejo dan Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Menurut pendirinya , nama tersebut mengacu pada menjamurnya Lembaga kursus Bahasa inggris di daerah tersebut. Memang, di Kampung Inggris terdapat banyak sekali Lembaga kursus Bahasa Inggris.

Perkampungan tersebut kemudian berkembang menjadi tempat belajar Bahasa Inggris. Sebagai tempat belajar, pemandangan keseharian di Kampung Inggris Pare tak ubahnya seperti kompleks pelajar. Didominasi oleh hiruk pikuk aktivitas orang-orang yang sedang belajar khususnya pada saat musim liburan, kampung ini tidak kalah ramai dengan tempat-tempat wisata karena banyaknya pelajar, mahasiswa, pekerja maupun masyarakat umum yang mengisi waktu liburan mereka untuk belajar sambil berwisata baik dari dalam maupun luar negeri. Naah, bagi yang baru pertama kali mendengar nama ini, berikut sejarah singkat mengenai Kampung Inggris.

Baca Juga : Menurut Kamu, Kenapa Bahasa Inggris Itu Penting?

Dulunya, Kampung Inggris Pare bernama Desa Palem dan Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare. Awalnya, pada tahun 1976, Kalend Osein yang merupakan santri asal Kutai Kartanegara memutuskan untuk pergi ke Pare karena tidak mampu lagi melanjutkan pendidikannya di  Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur. Kalend meninggalkan pendidikannya karena terbentur masalah biaya. Di saat itu, seorang temannya memberitahu bahwa ada seorang pengajar yang menguasai 8 bahasa asing bernama KH. Ahmad Yazid. Ustadz Yazid ini merupakan orang kepercayaan Presiden Soeharto sebagai penerjemah dari Bahasa Indonesia ke berbagai bahasa asing. Kalend kemudian berniat berguru dengan harapan minimal dapat menguasai satu atau dua bahasa asing. … Dia tinggal dan belajar tanpa mengeluarkan biaya di Pesantren Darul Falah, milik Ustadz Yazid. Setelah tinggal Bersama Ustad Yazid, sosok Kalend Osein pun berubah menjadi pribadi yang lebih baik dan mampu menyerap materi pelajaran, khususnya bahasa inggris.

Suatu waktu ketika Ustad Yazid sedang pergi ke Majalengka, Kalend Osein didatangi dua orang mahasiswa IAIN Sunan Ampel yang hendak belajar Bahasa Inggris kepada Ustadz Yazid untuk persiapan menghadapi ujian negara di kampusnya dua pekan lagi. Atas saran istri Ustad Yazid, kedua mahasiswa tersebut diarahkan untuk belajar kepada Kalend. Kalend menyanggupi permintaan itu dan mereka akhirnya terlibat proses belajar mengajar di serambi masjid pesantren. Pembelajarannya cukup singkat namun intensif selama lima hari saja. Sebulan kemudian kedua mahasiswa tersebut kembali dan mengabarkan kepada Kalend bawah mereka telah lulus ujian.

Baca Juga : Penggunaan “Used to” Dalam Kalimat Bahasa Inggris

sejarah kampung inggris
Source : Wikipedia.com

Dari sini lah, kisah sukses dua mahasiswa itu menyebar dan kemudian nama Kalend mulai dikenal dari mulut ke mulut, khususnya di kalangan mahasiswa IAIN Sunan Ampel. Sejak saat itu banyak santri dan mahasiswa yang berguru kepada Kalend hingga akhirnya Kalend mendirikan Basic English Course yang pada saat itu bertempat di serambi masjid juga. Pada kelas debutnya, hanya terdapat 6 siswa saja dan itu pun bebas biaya. Keenam siswa tersebut, nyatanya, tidak hanya belajar Bahasa inggris, tetapi juga ilmu agama. Perlahan tapi pasti, BEC semakin dikenal luas dan menghasilkan lulusan yang kemudian menetap di Pare. Para lulusan ini kemudian mendirikan Lembaga pendidikan Bahasa inggris juga, mengikuti jejak gurunya.   

Demikian singkatnya Sejarah Kampung Inggris di Kediri. Dari cerita ini bisa disimpulkan bahwa kalau memang ingin belajar sesuatu hal yang baru, sangat disarankan untuk belajar dari ahlinya. Seperti halnya belajar tes Bahasa Inggris dengan skala internasional seperti IELTS dan TOEFL, pun sudah ada ahlinya yaitu di SUN English. Bagi yang ingin mendalami IELTS dan TOEFL di SUN English, silahkan menghubungi WA Hotline di 081211868283. In SUN English, English is FUN.

Add a Comment

Your email address will not be published.